Maulid Nabi Muhammad

Nabi MUHAMMAD SAW, di lahirkan di mekah pada hari senin,Tanggal 12 Bulan, Rabiul awal tahun 570 M (tahum gajah) yang menyakini, ayahnya bernama Abdullah dan ibunya bernama Aminah binti Wahab, mengapa disebut tahun gajah? pada tahun 570 M ada seorang raja yang bernama Abrahah al-Asyram dari kerajaan Habasyah (yaman), dengan pasukan gajahnya untuk menghancurkan Ka'bah namun dihadang dan dapat dikalahkan oleh beberapa suku Arab yang dipimpin Abdul Muntholib (kepala suku Quraisyi) yang tak lain paman Nabi Muhammad SAW sendiri.
ketika raja Abrahah bersiap untuk masuk kembali ke dalam kota mekah , dengan kuasa ALLAH terlihat burung-burung yang membawa batu-batu kecil dan melemparkannya ke pasukan Gajah , setiap kali terkena lemparan langsung terbunuh, akhirnya mereka lari tunggang langgang dan Raja Abrahah terbunuh.

AllAH telah menerangkan dlam suratnya:

Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah? Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka (untuk menghancurkan Ka'bah) itu sia-sia? dan Dia mengirimkan kapada mereka burung yang berbondong-bondong, yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar, lalu Dia menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan (ulat). (Al-Fiil:1-5)

Maulid nabi (muludan) sudah sangat melekat pada umat islam, berbagai cara umat islam melaksanakan perayaan kelahiran nabi muhammad dengan meriah, walau terdapat perbedaan suku budaya di masing-masing daerah atau wilayah, namun masyarakat dapat memahami dan tidak mengurangangi rasa hormat dan kecintaanya kepada Nabi Muhammad SAW.

Namun akan sia-sia perayaan ini (muludan) dimaknai hanya sekedar ritual keagamaan, namun yang lebih penting bagaimana kita mengaktulisasikan keteladanannya pada masyarakat bangsa dan negara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar